page_banner

Produk

(2R,3R,4R,5S,6S)-2-(Asetoksimetil)-6-[4-kloro-3-(4-etoksibenzil)fenil]tetrahidropiran-3,4,5-triil Triasetat CAS: 461432-25- 7

Deskripsi Singkat:

Nomor katalog: XD93616
Kas: 461432-25-7
Formula molekul: C29H33ClO10
Berat molekul: 577.02
Ketersediaan: Persediaan
Harga:  
Paket awal:  
Paket Massal: Permintaan Penawaran

 


Rincian produk

Label Produk

Nomor katalog XD93616
Nama Produk (2R,3R,4R,5S,6S)-2-(Asetoksimetil)-6-[4-kloro-3-(4-etoksibenzil)fenil]tetrahidropiran-3,4,5-triil Triasetat
CAS 461432-25-7
Formula Molekulla C29H33ClO10
Berat molekul 577.02
Detail Penyimpanan Sekelilingnya

 

Spesifikasi produk

Penampilan bubuk putih
Assay 99% min

 

(2R,3R,4R,5S,6S)-2-(Asetoksimetil)-6-[4-kloro-3-(4-etoksibenzil)fenil]tetrahidropiran-3,4,5-triil Triasetat, sering disebut sebagai ACT atau singkatnya Triacetate, adalah senyawa kimia dengan struktur molekul kompleks yang memiliki berbagai aplikasi di berbagai bidang. Salah satu penggunaan utama ACT adalah di bidang penelitian dan pengembangan farmasi.Senyawa ini sering digunakan sebagai perantara atau bahan penyusun dalam sintesis berbagai obat-obatan.Strukturnya yang unik, terdiri dari cincin tetrahydropyran dan gugus kloro-fenil, memungkinkan ahli kimia untuk memperkenalkan modifikasi spesifik ke dalam molekul, yang mengarah pada penciptaan senyawa baru dengan aktivitas terapeutik yang potensial.Senyawa ini berfungsi sebagai titik awal untuk pengembangan beragam agen farmasi, termasuk obat antiinflamasi, agen antivirus, atau penghambat enzim. ACT juga menemukan aplikasinya di bidang sintesis organik.Struktur dan reaktivitasnya yang terdefinisi dengan baik menjadikannya alat yang berharga untuk persiapan molekul organik kompleks.Ahli kimia dapat memanfaatkan sifat ACT untuk memperkenalkan kelompok fungsional tertentu atau stereokimia ke dalam molekul target.Senyawa ini memainkan peran penting dalam sintesis beragam bahan kimia organik yang digunakan dalam penelitian, industri, atau akademisi. Selain itu, ACT mungkin memiliki aplikasi di bidang kimia polimer.Struktur molekulnya berpotensi dapat dimanfaatkan untuk memodifikasi atau meningkatkan sifat-sifat polimer.Dengan memasukkan ACT ke dalam matriks polimer, peneliti dapat meningkatkan karakteristik seperti kelarutan, kekuatan mekanik, atau stabilitas termal.Susunan atom unik senyawa ini dapat berkontribusi pada pengembangan polimer fungsional dengan aplikasi di berbagai industri, termasuk pelapis, perekat, atau sistem pengiriman obat. ACT juga dapat digunakan dalam kimia analitik sebagai senyawa referensi atau standar.Struktur dan sifat kimianya yang berbeda membuatnya cocok untuk tujuan kalibrasi dan identifikasi.Peneliti dapat menggunakan ACT sebagai senyawa referensi standar untuk mengukur atau mengidentifikasi senyawa serupa dalam berbagai sampel.Hal ini sangat relevan dalam analisis campuran kompleks atau karakterisasi senyawa farmasi baru. Kesimpulannya, (2R,3R,4R,5S,6S)-2-(Asetoksimetil)-6-[4-kloro-3-(4 -ethoxybenzyl)phenyl]tetrahydropyran-3,4,5-triyl Triacetate, atau ACT, menemukan aplikasi dalam penelitian farmasi, sintesis organik, kimia polimer, dan kimia analitik.Struktur molekulnya yang unik memungkinkan terciptanya senyawa farmasi baru dan kandidat obat.Selain itu, reaktivitasnya menjadikannya alat yang berharga dalam sintesis beragam molekul organik.Struktur molekul ACT juga dapat berkontribusi pada pengembangan polimer fungsional dengan sifat yang diinginkan.Selain itu, dapat digunakan sebagai senyawa referensi dalam kimia analitik untuk keperluan kuantifikasi dan identifikasi.


  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • Menutup

    (2R,3R,4R,5S,6S)-2-(Asetoksimetil)-6-[4-kloro-3-(4-etoksibenzil)fenil]tetrahidropiran-3,4,5-triil Triasetat CAS: 461432-25- 7